Membuat Rencana Percobaan


Pengaruh factor-faktor luar ( faktor eksternal )  seperti nutrisi, air, cahaya, suhu , kelembaban dan lainnya terhadap  pertumbuhan pada tumbuhan umumnya diteliti dengan mengukur besaran yang berubah atau bertambah karena proses pertumbuhan, misalnya mengukur tinggi batang, menghitung banyaknya / jumlah daun, mengukur berat kecambah dan lain sebagainya.



Membuat Rencana Percobaan, Dalam pelajaran biologi sma kelas 12 semester gasal terdapat sebuah kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh siswa yakni KD.1.1.Merencanakan percobaan yang berkaitan dengan pengaruh faktor-faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.
Bagaimana cara membuat rencana percobaan ?
Membuat Rencana Percobaan

Membuat Rencana Percobaan


Pengaruh factor-faktor luar ( faktor eksternal )  seperti nutrisi, air, cahaya, suhu , kelembaban dan lainnya terhadap  pertumbuhan pada tumbuhan umumnya diteliti dengan mengukur besaran yang berubah atau bertambah karena proses pertumbuhan, misalnya mengukur tinggi batang, menghitung banyaknya / jumlah daun, mengukur berat kecambah dan lain sebagainya.

Dalam pelajaran biologi sma kelas 12 semester gasal terdapat sebuah kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh siswa yakni KD.1.1.Merencanakan percobaan yang berkaitan dengan pengaruh faktor-faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.
Bagaimana cara membuat rencana percobaan ?

Perhatikan contoh berikut ini !

Contoh rencana percobaan sederhana dengan faktor luar NUTRISI
 
Rumusan masalah :Bagaimana pengaruh pemberian pupuk dari kotoran ayam petelur terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau ?

Hipotesis :Pemberian pupuk kotoran ayam petelur akan menghambat pertumbuhan tanaman kacang hijau

Tujuan percobaan :
Mengetahui pengaruh pupuk dari kotoran ayam petelur terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau

Variabel penelitian :
a.       Variabel control : jenis tanah yang digunakan, penyiraman air, intensitas cahaya, suhu, jenis biji, kelembaban
b.      Variable manipulative / variable bebas : dosis pemberian pupuk dari kotoran ayam petelur
c.       Variable respon / variable terikat : pertambahan tinggi batang tanaman kacang hijau

Alat dan bahan :
Mistar / penggaris, biji kacang hijau, tanah, pupuk dari kotoran ayam petelur, 2 buah pot ukuran sedang, air

Cara kerja :
1.       Isi kedua pot dengan tanah gembur sama banyak, lalu beri label A dan label B
2.       Tanam masing-masing 5 biji ke dalam pot A dan pot B
3.       Pot B diberi 2 gram pupuk dari kotoran ayam petelur, sedangkan pot A diberi 0 gram pupuk dari kotoran ayam petelur
4.       Siram kedua pot dengan air hingga merata, dengan volume yang sama
5.       Letakkan kedua pot pada tempat yang terkena cahaya matahari
6.       Setelah biji tumbuh, lakukan pengamatan pertumbuhan tanaman di kedua pot dengan cara mengukur tinggi batang setiap 1 hari sekali. Catat hasil pengukuran dalam table seperti berikut .
perlakuan
Pertambahan tinggi batang ( cm ) pada hari ke…
1
2
3
4
5
Rata-rata
Pot A






Pot B







Catatan :
Perlu diperhatikan :
  • Rencana percobaan hendaknya disusun dengan mempertimbangkan beberapa hal , seperti : masalah yang diteliti menarik minat kita, mengandung manfaat, mudah / memungkinkan untuk dikerjakan,  biaya minimal.
  • Variabel kontrol: faktor berpengaruh yang harus dijaga agar tidak mempengaruhi hasil penelitian. Jadi variabel kontrol harus diperlaukan terhadap semua perlakuan secara sama dan seimbang.
  • Variabel manipulasi / variabel bebas : faktor berpengaruh yang sengaja diubah-ubah untuk mengetahui pengaruhnya terhadap hasil percobaan ( untuk menguji hipotesis )
  • Variabel respon / variabel terikat : faktor yang diharapkan muncul dari / sebagai akibat dari perlakuan faktor berpengaruh  yang diubah-ubah ( variabel bebas )
Berdasarkan contoh di atas, cobalah Anda buat sebuah rencana percobaan sederhana dengan masalah utama salah satu faktor luar ( faktor eksternal ) yang berpengaruh terhadap pertumbuhan tumbuhan. Bisa anda pilih : nutrisi, suhu, kelembaban, cahaya, air, jenis tanah dan lain sebagainya. Susunlah sesuai dengan kreatifitas anda sendiri. Itu jauh lebih bagus.

Label

abiotik abitik aflatoksin alga AlQur'an amphibi anabolisme anaerob angka kelulusan archaeobacteria arthropoda Asal usul asal-usul kehidupan askogonium askospora Aspergillus avertebrata bab ekologi bacteria Beberapa Teori Hukum Pewarisan Sifat belajar aktif biodiversitas biologi umum BIOLOGI X BIOLOGI X. mollusca BIOLOGI XI BIOLOGI XII Biometri bioteknologi bioteknologi konvensional bioteknologi modern biotik bryophyta bukti evolusi bukti ilmiah bukti-bukti burung cacing gilig cacing pipih cacing tanah cara agar cara biologi dipelajari cara pengeluaran cairan tubuh Cara Sukses Belajar ciiri-ciri Ciri - Ciri ciri-ciri ciri-ciri enzim ciri-ciri fungi ciri-ciri jamur ciri-ciri virus cnidaria CO2 coelenterata contoh dampak negatif dampak positif Darwin dasar daur biogeokimia daur hidup defisiensi delesi DNA dunia hewan duplikasi efek rumah kaca efek rumah kits ejakulasi dini ekologi ekosistem ekskresi enzim eubacteria evolusi fakta-fakta fermentasi fermentasi alkohol fermentasi asam laktat flora fauna fosfolipid fotosintesis fungi FUNGI/JAMUR fungsi Fusarium ganggang gangguan gastrointestinal gen genetik Genetika ginjal glikolipid Glikolisis gonorrhoe greenhouse effect gula hereditas hewan berongga hewan dan manusia hipofisis hk.Hardy-Weinberg hk.Mendel II ho t hokum Mendel hormon hukum hukum Mendel I hukum Mendel II hydra impotensi insecta inversi parasentrik inversi perisentrik Invertebrata jasa jenis jenis-jenis kanker kapang karbohidrat karbon katabolisme katabolisme karbohidrat katak katenasi Keanekaragaman Hayati kehidupan kelainan kelas Ascomycotina kelas XII IPA kemosintesis kerajaan hewan khas indonesia kimia kimiawi kindom plantae Kingdom Animalia kingdom Protista klasifikasi komponen konidia konidiofor konsep belajar konsep evolusi konvensional kromosom kulat kuliah kulit Kurikulum laki-laki lammark lammarkisme Lembar Kegiatan Siswa limbah lingkungan LKS lumut lupa macam macam mutasi mahluk hidup makanan manfaat mereviev manusia master of glands masyarakat materi kls X/1 materi kls X/2 Materi kls XI / 2 materi kls XII / 2 materi klsXII/1 meiosis mekanisme mekanisme evolusi membran memperbaiki nasib menstruasi Metabolisme metabolisme lemak metabolisme protein mikroba mitosis Model DNA monera monosomik Motivasi mudah murah mutagen Mutasi mutu sekolah nasib diri nematelminthes Neurospora ngantuk nullisomik Nutfah O2 Opini/pendapat organ otak ovum paru-paru pembelahan sel pembelajaran pencernaan Pencernaan makanan pada hewan pengelompokkan pengertian Penicillium penis penyakit peranan peranan monera peranan virus Perbedaan antara Fotosintesis dg Kemosintesis perbedaan DNA-RNA perbedaan fermentasi asam laktat dengan fermentasi alkohol perkembangbiakan tumbuhan pernapasan persilangan dihibrid Persilangan Monohibrid pertumbuhan Pertumbuhan Perkembangan Tumbuhan Pertumbuhan Tumbuhan pewarisan sifat piramida planaria Plantae Plantae/Tumbuhan Plasma platyhelminthes poliploidi porifera preformasi prinsip produk prokariot Proses dan Enzim yang Berperan. protista protista mirip hewan protista mirip tumbuhan protozoa pteridophyta raja singa rantai makanan reaksi blackman reaksi gelap reaksi Hill reaksi terang rencana penelitian rencana percobaan Replikasi DNA reproduksi reproduksi generatif reproduksi manusia reproduksi tumbuhan reptilia respirasi respirasi aerob respirasi anaerob RNA Ruang Lingkup Biologi sains sake sampah sel senyawa anorganik senyawa organik senyawa penyusun sifilis siklus calvin sintesis sistem sistem ekskresi sistem endokrin sistem hormon sistem koordinasi sistem regulasi Sistem Reproduksi sistem respirasi sistem saraf sistem saraf pusat sistem transportasi Sistem Transportasi pada Avertebrata sistem urinaria SKL soal-soal sperma spermatogenesis pd hewan spermatophyta spermatozoa spons Standar Kompetensi Lulusan struktur struktur DNA struktur membran sel struktur RNA sumsum tulang belakang teknologi teori Teori Asal Usul Kehidupan teori darah teori darwin teori epigenesis teori evolusi Teori Evolusi Darwin teori heackel teori pangenesis testis tetraploidi tetrasomik translokasi transportasi sel Trichoderma triploidi trisomik Tumbuhan tumbuhan berbiji tumbuhan lumut tumbuhan paku Tuntunan Agama ujian nasional UN UN 2011 unsur unsur makro unsur mikro Virus wanita zat tumbuh