Karbon yang memiliki lambang kimia C merupakan salah satu unsur penting dalam kehidupan.
Di alam unsur karbon terdapat paling banyak dalam bentuk gas karbon dioksida ( CO2 ), dan dalam bentuk terlarut dalam air.
Bagaimana daur karbon berlangsung di alam ?
Daur karbon secara alamiah dapat dimulai dari tumbuhan darat maupun fitoplankton dalam air yang menyerap gas karbondioksida ( CO2 ) dari atmosfer untuk diubah menjadi karbohidrat ( C6H12O5 ) melalui fotosintesis. Dalam fotosintesis, dibebaskan oksigen ( O2 ) ke atmosfer.
Oleh organisme, karbohidrat dimanfaatkan untuk memperoleh energi dengan cara melakukan "pembongkaran" karbohidrat dengan bantuan oksigen dari udara melalui peristiwa respirasi.
Dalam respirasi, selain dihasilkan energi juga dibebaskan karbondioksida ( CO2 ) ke atmosfer.
Sementara itu, aktifitas bakteri dan jamur dalam melakukan respirasi juga akan melepaskan CO2 ke atmosfer.
Pada ekosistem perairan, pertukaran CO2 dengan atmosfer terjadi secara tidak langsung. CO2 berikatan dengan air membentuk asam karbonat yang kemudian akan terurai menjadi ion bikarbonat. Saat organisme air melakukan respirasi, CO2 dikeluarkan sebabagai bikarbonat. Jumlah bikarbonat dalam air dan jumlah CO2 adalah seimbang.
Penguraian oleh mikroorganisme yang berjalan lambat dapat mengakibatkan penumpukan karbon dalam bentuk batu bara dan minyak bumi.
sumber :
- Suwarno dkk, 2005, Biologi kelas X jilid 1b SMA, Sunda Kelapa Pustaka, Jakarta.
Di alam unsur karbon terdapat paling banyak dalam bentuk gas karbon dioksida ( CO2 ), dan dalam bentuk terlarut dalam air.
Bagaimana daur karbon berlangsung di alam ?
Daur karbon secara alamiah dapat dimulai dari tumbuhan darat maupun fitoplankton dalam air yang menyerap gas karbondioksida ( CO2 ) dari atmosfer untuk diubah menjadi karbohidrat ( C6H12O5 ) melalui fotosintesis. Dalam fotosintesis, dibebaskan oksigen ( O2 ) ke atmosfer.
Oleh organisme, karbohidrat dimanfaatkan untuk memperoleh energi dengan cara melakukan "pembongkaran" karbohidrat dengan bantuan oksigen dari udara melalui peristiwa respirasi.
Dalam respirasi, selain dihasilkan energi juga dibebaskan karbondioksida ( CO2 ) ke atmosfer.
Sementara itu, aktifitas bakteri dan jamur dalam melakukan respirasi juga akan melepaskan CO2 ke atmosfer.
Pada ekosistem perairan, pertukaran CO2 dengan atmosfer terjadi secara tidak langsung. CO2 berikatan dengan air membentuk asam karbonat yang kemudian akan terurai menjadi ion bikarbonat. Saat organisme air melakukan respirasi, CO2 dikeluarkan sebabagai bikarbonat. Jumlah bikarbonat dalam air dan jumlah CO2 adalah seimbang.
Penguraian oleh mikroorganisme yang berjalan lambat dapat mengakibatkan penumpukan karbon dalam bentuk batu bara dan minyak bumi.
sumber :
- Suwarno dkk, 2005, Biologi kelas X jilid 1b SMA, Sunda Kelapa Pustaka, Jakarta.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori CO2 /
daur biogeokimia /
ekologi /
ekosistem /
karbon /
O2 /
unsur
dengan judul Daur Biogeokimia untuk unsur karbon ( Siklus Karbon ). Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://materi-pelajaran-biologi.blogspot.com/2011/06/daur-biogeokimia-untuk-unsur-karbon.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Admin - Rabu, 01 Juni 2011
Belum ada komentar untuk "Daur Biogeokimia untuk unsur karbon ( Siklus Karbon )"
Posting Komentar