Divisi SPERMATOPHYTA

Divisi spermatophyta atau tumbuhan berbiji. Disebut demikian karena kelompok tumbuhan ini menghasilkan BIJI sebagai calon turunannya. Tumbuhan ini juga mempunyai beberapa nama lain / alias. Misalnya : Anthophyta, karena membentuk bunga sbg organ reproduksi generatif. Juga disebut Phanerogamae, karena biji terbentuk dr peleburan sel kelamin ( spermatozoid dan ovum ). Juga disebut Embriyophyta Siphonogama, sebab embrio terbentuk setelah ovum dibuahi oleh sperma yg masuk ke dalam ruang bakal biji dg cara membentuk pembuluh ( buluh serbuksari ).
Lalu ciri-ciri apa yg membedakan tumbuhan ini dg tumbuhan lainnya ?.


Ciri utama divisi spermatophyta :
  • Menghasilkan biji
  • Membentuk organ bunga
  • Memiliki daun,akar, batang yg dilengkapi dg pembuluh xilem dan floem.
Klasifikasi spermatophyta :
Spermatophyta dikelompokkan menjadi 2 sub divisi, yaitu :
1. Gymnospermae ( tumbuhan berbiji terbuka ).
     Ciri utama : 
  • biji tdk dilindungi daun buah 
  • tdk memiliki bunga yg sesungguhnya. Bunga lebih tepat disebut strobillus karena hanya terdiri atas organ kelamin jantan atau organ kelamin betina tanpa ada mahkota bunga/perhiasan bunga/corolla.
  • biji terbentuk melalui peleburan sperma dan ovum ( disebut pembuahan tunggal )
  • batang berkambium
  • pertulangan daun menyirip
  • sistem perakaran tunggang
2. Angiospermae ( tumbuhan berbiji tertutup )
     Ciri utama : 
  • biji  dilindungi daun buah 
  • memiliki bunga yg sesungguhnya. Bunga  terdiri atas organ kelamin jantan ( stamen ) dan organ kelamin betina ( putik ) ,  ada mahkota bunga/perhiasan bunga/corolla. Beberapa lainnya memiliki kelopak/daun kelopak.
  • biji terbentuk melalui peleburan sperma I  dan ovum dan sperma II dg inti kandung lembaga sekunder ( disebut pembuahan ganda )
  • batang berkambium ada juga yang tidak
  • pertulangan daun menyirip, menjari , ada yang lurus atau sejajar
  • sistem perakaran tunggang ada juga yang serabut

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori materi kls X/2 / Plantae/Tumbuhan / spermatophyta / tumbuhan berbiji dengan judul Divisi SPERMATOPHYTA. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://materi-pelajaran-biologi.blogspot.com/2010/10/divisi-spermatophyta.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Admin - Kamis, 28 Oktober 2010

Belum ada komentar untuk "Divisi SPERMATOPHYTA"

Posting Komentar

Label

abiotik abitik aflatoksin alga AlQur'an amphibi anabolisme anaerob angka kelulusan archaeobacteria arthropoda Asal usul asal-usul kehidupan askogonium askospora Aspergillus avertebrata bab ekologi bacteria Beberapa Teori Hukum Pewarisan Sifat belajar aktif biodiversitas biologi umum BIOLOGI X BIOLOGI X. mollusca BIOLOGI XI BIOLOGI XII Biometri bioteknologi bioteknologi konvensional bioteknologi modern biotik bryophyta bukti evolusi bukti ilmiah bukti-bukti burung cacing gilig cacing pipih cacing tanah cara agar cara biologi dipelajari cara pengeluaran cairan tubuh Cara Sukses Belajar ciiri-ciri Ciri - Ciri ciri-ciri ciri-ciri enzim ciri-ciri fungi ciri-ciri jamur ciri-ciri virus cnidaria CO2 coelenterata contoh dampak negatif dampak positif Darwin dasar daur biogeokimia daur hidup defisiensi delesi DNA dunia hewan duplikasi efek rumah kaca efek rumah kits ejakulasi dini ekologi ekosistem ekskresi enzim eubacteria evolusi fakta-fakta fermentasi fermentasi alkohol fermentasi asam laktat flora fauna fosfolipid fotosintesis fungi FUNGI/JAMUR fungsi Fusarium ganggang gangguan gastrointestinal gen genetik Genetika ginjal glikolipid Glikolisis gonorrhoe greenhouse effect gula hereditas hewan berongga hewan dan manusia hipofisis hk.Hardy-Weinberg hk.Mendel II ho t hokum Mendel hormon hukum hukum Mendel I hukum Mendel II hydra impotensi insecta inversi parasentrik inversi perisentrik Invertebrata jasa jenis jenis-jenis kanker kapang karbohidrat karbon katabolisme katabolisme karbohidrat katak katenasi Keanekaragaman Hayati kehidupan kelainan kelas Ascomycotina kelas XII IPA kemosintesis kerajaan hewan khas indonesia kimia kimiawi kindom plantae Kingdom Animalia kingdom Protista klasifikasi komponen konidia konidiofor konsep belajar konsep evolusi konvensional kromosom kulat kuliah kulit Kurikulum laki-laki lammark lammarkisme Lembar Kegiatan Siswa limbah lingkungan LKS lumut lupa macam macam mutasi mahluk hidup makanan manfaat mereviev manusia master of glands masyarakat materi kls X/1 materi kls X/2 Materi kls XI / 2 materi kls XII / 2 materi klsXII/1 meiosis mekanisme mekanisme evolusi membran memperbaiki nasib menstruasi Metabolisme metabolisme lemak metabolisme protein mikroba mitosis Model DNA monera monosomik Motivasi mudah murah mutagen Mutasi mutu sekolah nasib diri nematelminthes Neurospora ngantuk nullisomik Nutfah O2 Opini/pendapat organ otak ovum paru-paru pembelahan sel pembelajaran pencernaan Pencernaan makanan pada hewan pengelompokkan pengertian Penicillium penis penyakit peranan peranan monera peranan virus Perbedaan antara Fotosintesis dg Kemosintesis perbedaan DNA-RNA perbedaan fermentasi asam laktat dengan fermentasi alkohol perkembangbiakan tumbuhan pernapasan persilangan dihibrid Persilangan Monohibrid pertumbuhan Pertumbuhan Perkembangan Tumbuhan Pertumbuhan Tumbuhan pewarisan sifat piramida planaria Plantae Plantae/Tumbuhan Plasma platyhelminthes poliploidi porifera preformasi prinsip produk prokariot Proses dan Enzim yang Berperan. protista protista mirip hewan protista mirip tumbuhan protozoa pteridophyta raja singa rantai makanan reaksi blackman reaksi gelap reaksi Hill reaksi terang rencana penelitian rencana percobaan Replikasi DNA reproduksi reproduksi generatif reproduksi manusia reproduksi tumbuhan reptilia respirasi respirasi aerob respirasi anaerob RNA Ruang Lingkup Biologi sains sake sampah sel senyawa anorganik senyawa organik senyawa penyusun sifilis siklus calvin sintesis sistem sistem ekskresi sistem endokrin sistem hormon sistem koordinasi sistem regulasi Sistem Reproduksi sistem respirasi sistem saraf sistem saraf pusat sistem transportasi Sistem Transportasi pada Avertebrata sistem urinaria SKL soal-soal sperma spermatogenesis pd hewan spermatophyta spermatozoa spons Standar Kompetensi Lulusan struktur struktur DNA struktur membran sel struktur RNA sumsum tulang belakang teknologi teori Teori Asal Usul Kehidupan teori darah teori darwin teori epigenesis teori evolusi Teori Evolusi Darwin teori heackel teori pangenesis testis tetraploidi tetrasomik translokasi transportasi sel Trichoderma triploidi trisomik Tumbuhan tumbuhan berbiji tumbuhan lumut tumbuhan paku Tuntunan Agama ujian nasional UN UN 2011 unsur unsur makro unsur mikro Virus wanita zat tumbuh